Legenda sangkuriang singkat dan terjemahnya

There's a princess called Dayang Sumbi, her beauty is eternal. One day, when she makes crochet on top of roof, the needle falls down. She says, who can take & bring it back to her, if girl, she will be her sister, if boy, she will marry him. Then, male dog takes the needle, and they are marry.
After that, they have a child called Sangkuriang. He doesn't know if the dog in their home is his father. He goes to forest to hunt with the dog, but he doesn't get anything, so he kills the dog & bring it back.
When her mother ask about the dog, Sangkuriang says, the meat that they eat is him. Mother's very angry & hits his head with a spoon, so he cries, runs away & never come back.
Time goes by, Sangkuriang grows up to be handsome prince. He meets a princess & falling in love with her. She invites him to have lunch together, so he does. When the spoon is falls, Sangkuriang tries to take, in this time, the princess now if there's scars on his head like someone that she knows, her son, because this princess is Dayang Sumbi, with eternal beauty.
She doesn't want to marry with her own son, so she give request. Sangkuriang has to make a ship & finish before morning, he agree.
Then, she asks help from villagers for making noises (pound rice), as sign of morning has arrived. Sangkuriang with help from the spirit not finish it yet.
Fake morning comes, Dayang Sumbi goes to Sangkuriang, knows if she tricks him, with the anger, Sangkuriang pull her & together, there is rainstrom, the uncompleted ship is falling & upside down, they are die together. That's the legend of Sangkuriang.

Terjemahan: Ada seorang puteri bernama Dayang Sumbi, kecantikannya abadi. Suatu hari, ketika ia membuat rajutan di atas atap, jarumnya jatuh. Dia berucap, siapa yang bisa mengambil & membawanya kembali, jika perempuan, ia akan menjadi saudara perempuan, jika laki-laki, ia akan menikahinya. Kemudian, seekor anjing jantan mengambil jarum, dan mereka menikah. Setelah itu, mereka memiliki anak bernama Sangkuriang. Dia tidak tahu kalau anjing di rumah mereka adalah ayahnya. Dia pergi ke hutan untuk berburu dengan si anjing, tapi ia tak mendapat apapun, jadi ia bunu si anjing & membawanya pulang. Ketika ibunya bertanya tentang anjing, Sangkuriang berkata, daging yang mereka makan adalah dirinya. Sang ibu marah besar & memukul kepalanya dengan centhong, ia pun menangis, berlari keluar & tak pernah kembali. Waktu berjalan, Sangkuriang tumbuh menjadi pangeran tampan. Ia bertemu seorang puteri & jatuh cinta padanya. Dia mengundangnya untuk makan siang bersama, dan dia usahakan. Ketika centhongnya jatuh, Sangkuriang mencoba mengambilnya, pada saat ini, sang puteri tahu bahwa ada bekas luka di atas kepalanya seperti seseorang yang ia tahu, anaknya, karena putri ini adalah Dayang Sumbi, dengan kecantikan abadi. Dia tidak ingin menikah dengan anaknya sendiri, maka ia memberikan sebuah permintaan. Sangkuriang harus membuat sebuah perahu & selesai sebelum pagi, ia setuju. Kemudian, ia meminta bantuan dari penduduk untuk membuat suara (menumbuk beras), sebagai tanda pagi sudah tiba. Sangkuriang dengan bantuan jin belum selesai. Pagi palsu pun tiba, Dayang Sumbi mendatangi Sangkuriang, tahu ia menipunya, dengan kemarahan, Sangkuriang menarik tangannya & bersama, datang hujan badai, perahu yang belum selesai jatuh & terbalik, mereka mati bersama.