Perbandingan nilai A dan B adalah 2 : 3 , sedangkan perbandingan nilai B dan C adalah 4 : 5. Jika jumblah nilai mereka bertiga adalah 210, maka selisih nilai A
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban riniadeoct
Jawab:
Perbandingan nilai A dan B adalah 2 : 3 , sedangkan perbandingan nilai B dan C adalah 4 : 5. Jika jumlah nilai mereka bertiga adalah 210, maka selisih nilai A dan C adalah -72.
Penyelesaian Soal :
Diketahui : perbandingan A : B = 2 : 3
Perbandingan B : C = 4 : 5
A + B + C = 210
Ditanya : A - C ?
Jawab :
Perbandingan A : B = 2 : 3
---------------------------------------- × 4
Perbandingan A : B = 8 : 12
Perbandingan B : C = 4 : 5
---------------------------------------- × 3
Perbandingan B : C = 12 : 15
Perbandingan A : B : C = 8 : 12 : 15
A + B + C = 210
8x + 12x + 15x = 210
35x = 210
x = 210/35
x = 6
maka : A = 3x = 3(6) = 18
C = 15x = 15(6) = 90
- Hitung selisih A dan C dengan cara :
A - C = 18 - 90
= -72
∴ Kesimpulan selisih A dan C adalah -72.
Pembahasan :
Perbandingan merupakan membandingkan dua nilai atau lebih dari suatu besaran yang sejenis dan dinyatakan dengan cara yang paling sederhana.
Perbandingan dibagi menjadi 2 jenis, yaitu sebagai berikut :
1. PERBANDINGAN SENILAI
Perbandingan senilai merupakan perbandingan dari dua nilai atau lebih dari suatu besaran yang sejenis yang memiliki nilai atau harga yang sama. Apabila nilai satu komponen naik/bertambah banyak maka komponen yang lain akan ikut bertambah banyak pula. Untuk perhitungan hasil perbandingan dapat digunakan rumus perbandingan senilai berikut :
X₁/X₂ = Y₁/Y₂
Keterangan : X₁ = variabel kejadian 1
X₂ = Variabel kejadian 2
Y₁ = banyaknya kejadian 1
Y₂ = banyaknya kejadian 2
Perbandingan senilai memiliki sifat berbanding lurus. Artinya, semakin banyak item yang ada akan memberikan harga yang semakin besar pula. Sebaliknya, semakin sedikit item maka juga akan semakin kecil harganya.
Contoh Kejadian Perbandingan senilai :
- Jumlah tabungan dengan waktu penyimpanan
- jumlah barang dengan jumlah harga barang
- Jumlah pekerja dengan jumlah upah pembayaran yang dikeluarkan
- jarak tempuh kendaraan dengan waktu perjalanan
- jumlah banyaknya makanan dengan jumlah orang yang menghabiskan
2. PERBANDINGAN BERBALIK NILAI
perbandingan berbalik nilai adalah perbandingan dari dua nilai dari suatu besaran yang sejenis dimana semakin banyak nilai suatu komponen naik maka komponen yang lain akan semakin turun. Untuk perhitungan hasil perbandingan berbalik nilai dapat digunakan rumus perbandingan senilai berikut :
X₁/X₂ = Y₂/Y₁
Keterangan : X₁ = variabel kejadian 1
X₂ = Variabel kejadian 2
Y₁ = banyaknya kejadian 1
Y₂ = banyaknya kejadian 2
Perbandingan berbalik nilai memiliki sifat berbanding terbalik. Artinya, semakin banyak item yang ada akan memberikan harga yang semakin kecil. Sebaliknya, semakin sedikit item maka juga akan semakin besar harganya.
Contoh Kejadian Perbandingan Berbalik Nilai :
- banyaknya pekerja dengan waktu penyelesaian
- banyaknya hewan dengan waktu penghabisan makanannya.
- kecepatan sebuah mobil dengan waktu tempuh
Pelajari Lebih Lanjut :
materi tentang contoh soal perbandingan berbalik nilai https://brainly.co.id/tugas/21247221
materi tentang contoh soal perbandingan berbalik nilai https://brainly.co.id/tugas/21238951
materi tentang contoh soal perbandingan senilai brainly.co.id/tugas/20965137
materi tentang contoh soal perbandingan berbalik nilai https://brainly.co.id/tugas/21113216
materi tentang contoh soal perbandingan senilai https://brainly.co.id/tugas/21177439
materi tentang contoh soal perbandingan senilai brainly.co.id/tugas/20964335
Materi tentang contoh soal perbandingan berbalik nilai https://brainly.co.id/tugas/21302681
---------------------------------------------------------------------------------------------------
Detail Jawaban :
Kelas : 6
Mapel : Matematika
Bab : 9
Kode : 6.2.9
Kata kunci : perbandingan berbalik nilai , perbandingan senilai
